Jember – Sebanyak 50 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), hari ini mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember, Sabtu 13 Mei 2023. Mereka datang diikuti ribuan kader dan simpatisan PKB yang tersebar di seluruh kecamatan di Jember.
Rombongan ini memilih berjalan kaki sambil diiringi kesenian khas Jember yakni Ta’ Buta’an dan Can Macanan Kaddhu’. Situasi ini menarik perhatian warga hingga membuat arus lalulintas di Jalan Kalimantan Jember sempat macet.
Menurut Ketua DPC PKB Jember HM Ayub Junaidi, pihaknya ingin menyuguhkan politik riang gembira kepada masyarakat. Sehingga pihaknya sengaja menampilkan dua kesenian khas Jember itu, ikut meramaikan pendaftaran Bacaleg PKB ke KPU Jember.
“Kita pengen menampilkan kesenian Jember, ada Ta’ Buta’an ada Can Macanan Kaddhu’, itu kita tampilkan semuanya. Kita ingin merubah bahwasanya partai datang, itu membuat politik riang gembira. Jadi gak usah baperan, gak usah saling hujat,” ungkap Ayub.
Menurut Ayub, sebelum berangkat seluruh Bacaleg PKB itu dibai’at oleh Rois Syuriah PCNU Jember, KH Muhyidin Abdussomad.
“(Bai’at) itu menunjukkan bahwa PKB itu dilahirkan dari Nahdlatul Ulama. Mau diwolak walik, mau diopokno (diapakan, red), PKB tak bisa dipisahkan dari NU,” jelas Ayub.
Karena itu, lanjut dia, ketika nanti Bacaleg PKB ditakdirkan duduk sebagai angggota DPRD Jember, harus memperjuangkan aspirasi NU.
Ayub menargetkan, pada perhelatan Pileg tahun depan pihaknya dapat memperoleh 12 kursi. “Sesuai hasil musyawarah kerja cabang, itu (target PKB) 12 kursi,” katanya. Saat ini, PKB memiliki 8 kursi di DPRD Jember.
