Bondowoso – Kepala Desa Tanggulangin, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso, Zaenolla Efendi, yang baru-baru ini memberhentikan sementara enam perangkat desa ternyata tidak pernah hadir saat diundang pihak kecamatan.
Hal itu diakui langsung oleh Camat Tegalampel, Yoyok Jalu Santoso, saat dikonfirmasi mengenai rekomendasi pemberhentian enam perangkat desa Tanggulangin.
Menurut Yoyok, dia sempat melayangkan undangan secara resmi kepada Kades Tanggulangin untuk dimediasi dengan enam perangkat desa.
Mediasi tersebut Tanggal 6 Juni 2023, tetapi yang bersangkutan tidak hadir ke kecamatan. “Malah diwakili sekdesnya,” kata Yoyok.
Tidak hanya sekali ini saja, ternyata sebelum-sebelumnya, Kades Tanggulangin tidak pernah hadir saat diundang rapat di kecamatan.
“Sebelumnya-sebelumnya juga begitu, diwakilkan,” jelas dia.
Akhirnya dia mengeluarkan surat peringatan (SP) kepada Kepala Desa Tanggulangin, Zaenolla Efendi.
Berdasarkan surat SP 1 tersebut, kepala desa Tanggulangin sendiri tidak hadir dalam acara pembinaan dan evaluasi kinerja perangkat desa.
Dalam surat tertanggal 7 Juni 2023 tersebut, camat Tegalampel juga memerintahkan agar Kades Tanggulangin hadir dalam rapat dinas selanjutnya.
“Apabila surat peringatan ini tidak dilaksanakan, maka akan diberikan surat peringatan yang kedua agar saudara lebih meningkatkan kinerja sebagai kepala desa dengan menghadiri setiap rapat yang diperintahkan oleh camat,” sebagaimana dikutip dari SP untuk Kades Tanggulangin.
Adapun untuk polemik pemberhentian perangkat desa, dia mengaku memang mengeluarkan rekomendasi. Tujuannya agar perangkat desa introspeksi diri.
Selain itu, dia juga berpedoman pada absensi yang dia dapatkan dari pihak cdesa Tanggulangin.
Pihaknya berharap kepala desa dan perangkat desa sama-sama mengalah, agar tidak mengganggu pelayanan di desa. “Jangan sama-sama egois,” imbau dia.
Dia mengaku juga sudah dipanggil oleh DPRD terkait pemberhentian enam perangkat desa ini. “Ya saya sampaikan apa adanya, berdasarkan data-data yang ada,” imbuh dia.
Selain itu, pihaknya juga akan memediasi lagi perangkat desa dan Kades Tanggulangin pada tanggal 16 Agustus besok. “Besok ini mediasi ketiga,” ungkap dia.
