- Advertisement -spot_img
HomeBeranda PeristiwaKebakaran Lahan Kosong, Puluhan Warga Perumahan Panik Keluar Rumah

Kebakaran Lahan Kosong, Puluhan Warga Perumahan Panik Keluar Rumah

- Advertisement -spot_img

JEMBER – Kebakaran lahan tanah kosong seluas kurang lebih 700 meter persegi, terjadi di komplek Perumahan Mandiri Land, Kecamatan Kaliwates, Jember.

Akibat kebakaran itu, puluhan warga perumahan panik dan keluar rumah berusaha memadamkan api. Kejadian kebakaran itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, Kamis (17/8/2023).

Namun karena hembusan angin kencang dan lahan tanah kosong yang banyak rerimbunan rumput kering. Kobaran api pun cepat membesar.

Karena api tidak kunjung padam dan kebakaran lahan semakin membesar. Warga menghubungi petugas Unit Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Satpol PP Mako Pemkab Jember, untuk meminta bantuan memadamkan api.

“Api dari arah timur, kemungkinan besar ada yang bakar sampah. Karena anginnya ke arah barat, besar apinya dan merambat ke barat. Lokasi lahan yang terbakar tepat di belakang rumah warga,” kata salah seorang warga Agus Tri Mulyanto saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

Untuk lokasi lahan tanah kosong yang terbakar dekat dengan pemukiman warga kurang lebih 20 meter. Diketahui ada 25 rumah warga yang dekat dengan lokasi kebakaran.

“Karena di barat kan banyak rumah-rumah di perumahan ini. Ibu-ibu perumahan itu khawatir rumahnya takut kebakar, karena kan lahannya kering semua. Akhirnya karena api tak kunjung padam, kita panggil pemadam, supaya tidak terbakar rumahnya asapnya juga besar sekali,” ujarnya.

Terkait kebakaran itu, kata Agus, puluhan warga panik dan berhamburan keluar rumah. Bahkan kendaraan mobil dan motor dikeluarkan dari dalam rumah untuk upaya penyelamatan.

“Untuk barang-barang dalam rumah, kita masih lihat kebakarannya. Sekiranya api semakin besar, akan kita keluarkan juga,” ujarnya.
Agus menambahkan, terkait kejadian kebakaran ini. Adalah peristiwa kedua kalinya.

“Untuk kebakaran ini sebenarnya sering. Tapi kalau bulan sekarang ini sudah kedua kalinya. Kemarin sekitar hari Sabtu (12/8) juga kebakaran, tapi masih kami bisa padamkan sendiri. Sekarang yang apinya agak besar,” ujar warga yang tinggal di Blok A1 Perumahan Mandiri Land itu.

Sementara itu menurut Danru Damkar dan Penyelamatan Mako B Satpol PP Pemkab Jember Dwi Atmoko, untuk penyebab pasti kebakaran pihaknya masih melakukan penyelidikan.

“Dugaan sementara dari orang yang diduga membakar sampah dekat lahan kosong ini. Tapi pastinya kita belum tahu. Untuk pemadaman, kita kerahkan dua unit truk damkar bersama 8 orang personel,” ujar Dwi.

Kobaran api cepat membesar, katanya, karena lahan kosong banyak rimbunan rumput kering. Juga hembusan angin yang kencang.

“Beberapa hari belakangan kan jarang hujan, jadi rerimbunan rumput dan ilalang ini kering. Jadi tersulut api sedikit saja bisa kebakaran. Apalagi serpihan dari abu kebakaran, ini kalau kena rumah bisa menyebabkan kebakaran di pemukiman warga juga,” jelasnya.
Upaya pemadaman membutuhkan waktu kurang lebih dua jam. Dengan menghabiskan total 12 ribu liter air dari dua truk damkar.

“Setelah pemadaman kita lakukan pendinginan. Untuk memastikan titik-titik api mati. Sehingga tidak terjadi kebakaran lagi. Setelah ini kita kembali ke mako,” tandasnya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Must Read
Related News
- Advertisement -spot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

uluslararası nakliyat uluslararası evden eve nakliyat uluslararası nakliyat uluslararası evden eve nakliyat ev depolama ev eşyası depolama istanbul eşya depolama yurtdışı kargo uluslararası kargo firmaları uluslararası kargo taşımacılığı uluslararası ev taşıma uluslararası eşya taşımacılığı uluslararası ev taşıma uluslararası nakliyat uluslararası evden eve nakliyat
porn